Salah satu yang paling populer, dan terpanjang-abadi, dewi Mesir, Hathor disebut-sebut sebagai awal sebagai dinasti kedua (sekitar 2890-2686 SM), dan mungkin bahkan sebelum itu. Karena dia bertahan begitu lama, Hathor mengambil sejumlah peran, termasuk mantra sebagai dewi cinta, keindahan, pertambangan, dan musik. Namun, itu waktunya sebagai Eye of Ra yang menyebabkan cerita yang paling menarik nya. The Eye of Ra adalah Mesir istilah yang digunakan untuk mitra feminin untuk Ra , peran diisi oleh sejumlah dewi, termasuk putri Ra, Hathor.
Ditemukan di makam Raja Tut, cerita yang dikenal sebagai "The Destruction of Mankind" menceritakan saat Hathor, atas desakan Ra, menjadi dewi Sekhmet perang untuk menghukum manusia cara dosa mereka. Ketika dewi haus darah keluar dari kontrol, Ra mencoba menghentikan putrinya-tapi gagal. Tepat sebelum dia membunuh setiap orang terakhir di Bumi, Ra berhasil mendapatkan dia mabuk. Hathor segera lupa apa yang dia lakukan dan kembali normal. Di lain, cerita mungkin sama-sama mengganggu, dia melakukan striptis untuk ayahnya dalam rangka untuk menghiburnya.
0 komentar
Posting Komentar